
Franchise Gildak sudah menjadi topik hangat di kalangan pebisnis muda. Brand ini hadir dengan konsep jajanan Korea yang hits. Setiap cabang selalu ramai. Fenomena ini membuktikan bahwa pasar makanan Korea terus tumbuh. Fakta tersebut tentu menggoda siapa saja yang mencari peluang usaha. Selain itu, Gildak juga menawarkan sistem kemitraan yang terstruktur. Calon mitra bisa mendapatkan panduan jelas.
Mulai dari investasi awal hingga strategi marketing. Dengan begitu, risiko bisnis dapat diminimalkan. Transparansi harga menjadi daya tarik utama. Investor merasa lebih percaya karena angka yang disajikan selalu update. Lalu, sistem operasionalnya juga mudah dijalankan. Bahkan, orang awam sekalipun bisa mengelola cabang dengan dukungan penuh dari pusat. Dukungan ini mencakup pelatihan, promosi, hingga pasokan bahan baku.
Hal ini membuat mitra lebih fokus pada pelayanan. Pada saat yang sama, manajemen pusat membantu menjaga kualitas. Karena itu, standar cita rasa selalu konsisten di setiap cabang. Menariknya, Gildak tidak hanya menjual produk. Mereka juga menjual gaya hidup. Konsumen merasakan pengalaman makan dengan nuansa Korea yang autentik. Maka, bisnis ini tidak sekadar kuliner, tetapi juga tren budaya. Nilai tambah inilah yang membuat Gildak terus relevan.
Apalagi, animo masyarakat terhadap kuliner Korea belum meredup. Justru semakin kuat berkat arus K-Pop dan drama Korea. Dengan tren yang masih menguat, peluang sukses bagi mitra semakin besar. Oleh karena itu, kemitraan Gildak layak dipertimbangkan. Jika kamu ingin memiliki bisnis yang prospektif, brand ini bisa jadi pilihan tepat. Jangan hanya jadi penonton. Saatnya ambil langkah nyata. Segera cari tahu lebih banyak detail kemitraan resmi Gildak dan temukan peluang emasnya sekarang juga!

Pendiri Gildak Kuliner Korea
Kamu pasti pengen tahu, siapa sih otak di balik Gildak, Korean street food yang viral banget itu? Jawabannya: Jovi Adhiguna. Dia awalnya dikenal sebagai beauty vlogger yang kece. Tapi, dia nggak cuma puas sama itu. Dia serius banget merambah ke dunia kuliner. Dia menggandeng Nikmat Group buat mendirikan Gildak. Mereka buka gerai pertama di kawasan Krekot, Jakarta Pusat, sekitar tahun 2020.
Selanjutnya, Jovi juga melibatkan adiknya, Sarah Ayu, dalam mengelola Gildak. Mereka bareng-bareng menyusun konsep, dekorasi pernak-pernik ala Korea, dan model operasional yang instagramable banget. Gildak sendiri artinya “ayam pinggir jalan” dalam bahasa Korea. Nama ini cocok banget sama konsepnya: makanan kaki lima Korea yang otentik tapi tetap modern.
Selain konsep keren, Gildak juga punya menu yang variatif dan kekinian. Ada tteokbokki, odeng, corndog, hingga yang paling hits: Itaewon Crispy Chicken. Menu ini jadi favorit karena garing di luar, juicy di dalam, dan bisa kamu pilih level pedasnya sesuai selera. Gak heran deh banyak anak muda yang naksir.
Gak cuma itu, sejak peluncuran pertamanya pada 2020, Gildak berkembang cepat. Gerainya kini sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia. Filosofinya jelas: harga terjangkau tapi rasanya bikin nagih. Bahkan mereka membuka peluang franchise dengan paket investasi sekitar Rp 200 juta. Dalam paket itu, kamu sudah dapat promosi, desain, sistem kasir, training, dan lisensi merek sampai tiga tahun. Mantap, kan?
Kalau kamu lagi cari camilan Korea yang kekinian dan ramah kantong, Gildak jawabannya. Dan kalau kamu semangat buka usaha, franchise-nya juga bisa banget jadi opsi. Jadi, siapa pendirinya? Jelas: Jovi Adhiguna bersama Nikmat Group (dan, yes, juga adiknya, Sarah Ayu, dalam pengelolaan), yang sama-sama ngasih jiwa keren di balik Gildak. Jadi, kamu siap nongkrong dan kulineran di Gildak sekarang juga?
Kelebihan Gildak Kuliner Korea
Gildak menarik perhatian kamu karena inovatif dan autentik. Konsepnya ciamik. Rasa makanannya nendang. Harga tetap bersahabat. Kamu bakal merasa dimanjakan. Berikut kelebihan Gildak yang bikin kamu penasaran:
- Gildak menawarkan varian menu lengkap yang hits dan authentic.
Menu seperti Itaewon Crispy Chicken, Busan O-Bokki, Hongdae Crispy Dory, Daegu Ramyeon, hingga Seoul Chicken Skin menunggu untuk kamu nikmati. - Gildak menjaga harga tetap terjangkau tanpa kompromi rasa.
Menu berkisar Rp18 ribu hingga Rp35 ribuan saja. - Gildak menggunakan saus khas Korea yang memperkaya cita rasa.
Kamu bisa pilih bumbu seperti gochujang, bulgogi, seaweed, barbeque, hingga lainnya. - Gildak menghadirkan tekstur dan perpaduan rasa yang balance.
Ayam crispy-nya renyah dan juicy, tteokbokki-nya kenyal, odeng-nya gurih, dan semuanya pas banget di lidah kamu. - Gildak punya konsep instagenik & nyaman buat nongkrong.
Tempatnya Instagram-able dan cozy, cocok banget buat hangout kamu bareng teman. - Gildak tumbuh cepat dan mudah diakses secara online maupun offline.
Kamu bisa mampir langsung ke outlet di Krekot dan Rawamangun, atau order via GoFood dan GrabFood. - Gildak didirikan oleh influencer keren yang punya visi sosial.
Jovi Adhiguna bersama Nikmat Group membuka usaha ini sejak 2020. Dia ingin kasih kamu alternatif camilan sekaligus membuka lapangan kerja baru.
Gildak jelas jagoan di tengah tren kuliner kekinian. Selain bikin rasa kamu happy, Gildak juga bikin sensasi makan jadi fun dan berkesan. Jadi, tunggu apa lagi? Ajak teman kamu, lanjut ke Gildak, dan rasakan sendiri kenikmatan street food ala Korea yang affordable, variatif, dan hits maksimal.
Detail Harga Franchise Gildak
Franchise Gildak sudah jadi incaran banyak pebisnis muda. Kamu tentu paham, tren Korean street food masih panas di Indonesia. Brand ini hadir dengan konsep unik, rasa autentik, dan strategi marketing yang selalu viral. Tidak heran, Gildak terus tumbuh pesat di berbagai kota. Kalau kamu sedang cari peluang usaha yang punya brand kuat, sistem matang, dan potensi cuan cepat, franchise Gildak wajib kamu pertimbangkan. Nah, sekarang mari kita bedah detail harga dan skemanya.
- Kamu perlu siapkan Rp 200 juta untuk investasi awal. Dana ini sudah mencakup perlengkapan, bahan baku, desain outlet, hingga training. Jadi kamu tidak repot memulai dari nol.
- Selain itu, kamu juga akan dapat sistem kasir berbasis Android, printer, serta SOP operasional. Semua sudah dirancang rapi supaya bisnis kamu langsung jalan.
- Kemudian, ada management fee sekitar 5 % yang berlaku sepanjang kemitraan. Biaya ini mendukung promosi, branding, dan inovasi menu. Jadi, kamu tetap update dengan tren.
- Lisensi franchise berlaku selama 3 tahun. Dengan periode ini, kamu punya cukup waktu untuk mengelola bisnis dan menikmati hasilnya.
- Untuk balik modal, proyeksinya sekitar 4-5 bulan. Kalau kamu rajin kelola dan pilih lokasi strategis, kamu bisa lebih cepat mencapai titik BEP.
- Beberapa sumber juga menegaskan angka investasinya konsisten, yaitu di kisaran Rp 200 juta. Ini membuktikan bahwa Gildak punya sistem kemitraan yang jelas dan transparan.
Dengan modal Rp 200 juta, kamu sudah bisa bergabung dengan brand besar, sistem solid, dan peluang cuan cepat. Manajemen fee wajar, lisensi jelas, dan BEP singkat bikin franchise ini terlihat menjanjikan. Kalau kamu ingin gabung ke bisnis kuliner kekinian dengan risiko terukur, franchise Gildak jelas jadi pilihan cerdas.
Persyaratan Kemitraan Franchise Gildak
Kamu pasti pengin tahu dong apa aja syarat buat join franchise Gildak? Yuk, kita bahas bareng dengan gaya santai, tetap cerdas, tapi tetap hitz!
- Kamu siapkan investasi awal sekitar Rp200 juta. Itu sudah termasuk desain outlet, media promosi (menu, banner, flyer), sistem POS selama 1 tahun, perangkat kasir (tab Android & printer), plus training biar kamu langsung gesit.
- Kamu pastikan lokasi outlet punya jalur air bersih & kotor, listrik minimal 11.000 Watt, dan luas lokasi minimal 5 × 10 m².
- Kamu bayar management fee sekitar 5%, biar merek dan sistem selalu update.
- Kamu ambil lisensi merek selama 3 tahun, jadi kamu bisa bangun brand dengan tenang.
- Kamu ikuti langkah proses kemitraan: penjelasan detail, bayar DP 25%, pelunasan fee 2 minggu sesudah DP, lalu training setelah lokasi siap, dan setelah itu buka gerai kamu.
- Kamu dapat dukungan marketing dan branding berbasis konsep product making show, serta materi promosi dan SOP standar.
- Kamu dapat estimasi break-even point (BEP) hanya 4-5 bulan saja, cukup cepat, kan?
Dengan ini, kamu punya gambaran jelas buat ambil keputusan. Gildak menyuguhkan gagasan kuliner Korea yang happening, plus dukungan bisnis yang solid. Selanjutnya, kamu tinggal pastikan modal dan lokasi ready. Kalau kamu pengin diskusi lebih lanjut atau butuh tips pilih lokasi oke, langsung aja, ya.
Benefit Bergabung Kemitraan
Kamu ingin serius memulai bisnis kuliner yang hits dan minim risiko? Kamu wajib tahu kenapa Gildak Korean Street Food bisa jadi pilihan paling cerdas. Franchise ini gabungin tren Korean Wave, brand keren, dan dukungan matang. Yuk, simak manfaat bergabung kemitraan franchise Gildak. Soalnya penting buat kamu yang pengin usaha gaul sekaligus cerdas!
- Modal terjangkau
Kamu cukup prepare sekitar Rp 200 juta untuk paket kemitraan, ini sudah termasuk desain outlet, sistem kasir, bahan baku awal, perlengkapan, dan pelatihan. Kamu langsung bisa jalan tanpa ribet. - Break-even cepat
Kamu bisa balik modal dalam waktu 4-5 bulan. Itu artinya profit bisa mulai kamu nikmati dalam waktu singkat, bikin semangat berkembang makin tinggi. - Dukungan marketing dan branding kuat
Kamu dapat support branding, promosi, dan sistem yang sudah terbukti. Kamu juga bisa manfaatin strategi marketing ala product making show yang unik dan kece. - Merek keren dan viral
Kamu join brand milik Jovi Adhiguna, beauty vlogger yang juga pebisnis keren, yang udah viral dan dicintai anak muda. Kamu juga dibackup oleh Nikmat Group yang punya reputasi lewat Street Boba, Kopi Lain Hati, hingga King Mango Xpress. - Menu hits dan menyasar demografis muda
Kamu jual menu yang lagi nge-hits: dari tteokbokki hingga Itaewon Crispy Chicken. Kamu juga target pasar milenial yang gemar konten Korea, jadi potensi penjualan tinggi banget. - Sistem operasional mudah dan efisien
Kamu tinggal ikuti SOP standar, ready sistem kasir POS, supplier, dan training. Kamu bisa mulai usaha dengan lancar tanpa banyak eksprimen. Praktis banget, kan?
Intinya, kamu dapet semua modal paket lengkap, brand kece, support penuh, dan sistem proven. Transisi kamu dari ide keren ke bisnis nyata jadi cepat dan minim stres. Jadi, jangan cuma kepo doang, langsung ambil kesempatan ini, ya!
FAQ (Tanya Jawab Seputar Franchise Gildak)
Franchise Gildak adalah peluang bisnis kuliner dengan konsep jajanan Korea yang lagi booming. Brand ini mengusung nuansa street food ala Negeri Ginseng dengan gaya modern yang viral. Kamu bisa gabung jadi mitra dan langsung punya usaha hits.
Kamu perlu siapkan sekitar Rp200 juta. Paket ini sudah termasuk desain outlet, perlengkapan, bahan baku awal, sistem kasir, hingga training. Jadi, kamu nggak ribet mulai dari nol.
Ya, ada management fee sekitar 5% yang berlaku selama kemitraan. Biaya ini dipakai untuk branding, promosi, dan pengembangan menu. Dengan begitu, bisnismu tetap relevan.
Lisensi berlaku 3 tahun. Waktu ini cukup buat kamu mengelola bisnis, membangun brand, dan meraih keuntungan stabil.
Dengan strategi tepat, kamu bisa balik modal dalam 4-5 bulan. Bahkan bisa lebih cepat kalau lokasi strategis dan manajemen optimal.
Kamu dapat training, SOP jelas, sistem POS, promosi nasional, serta pasokan bahan baku. Pusat juga bantu branding biar geraimu konsisten dan menarik.
Lokasi butuh listrik minimal 11.000 Watt, jalur air bersih dan kotor, serta luas ruang minimal 5 × 10 m². Syarat ini bikin operasional lebih lancar.
Karena brand ini gabungin tren K-Wave, menu variatif, harga terjangkau, dan konsep lifestyle yang viral. Kamu bukan sekadar jual makanan, tapi juga pengalaman seru.
Gildak didirikan oleh Jovi Adhiguna bareng Nikmat Group, plus dukungan Sarah Ayu. Mereka bikin Gildak jadi brand otentik sekaligus kekinian.
Kamu tinggal kontak tim Gildak, ikuti penjelasan detail, bayar DP 25%, lalu lunasi dalam 2 minggu. Setelah training dan persiapan lokasi, outletmu siap buka.
Akhir kata
Franchise Gildak memang tampil sebagai pilihan segar bagi siapa saja yang mencari peluang bisnis kuliner dengan konsep unik. Setiap orang bisa melihat bahwa brand ini tumbuh pesat di tengah tren makanan Korea. Karena itu, banyak calon pengusaha menilai Gildak sebagai jalan cepat menuju pasar yang sudah terbentuk. Di sisi lain, sistem kemitraan yang jelas membuat mitra merasa nyaman. Selain itu, dukungan penuh dari tim pusat memperkuat rasa percaya diri. Dengan begitu, risiko bisa ditekan sejak awal.
Kemudian, harga investasi yang transparan memudahkan perhitungan modal. Mitra pun bisa menyusun strategi finansial tanpa ragu. Karena itulah, banyak yang menilai Gildak bukan sekadar bisnis makanan, melainkan sarana untuk membangun aset jangka panjang. Di era kompetitif, langkah ini terasa lebih rasional. Setiap rupiah yang ditanam punya arah yang jelas.
Selain itu, potensi keuntungan juga terus terbuka. Konsumen muda selalu mencari jajanan yang trendi dan instan. Gildak hadir dengan menu yang akrab di lidah, tetapi tetap punya nuansa Korea yang kekinian. Dengan strategi marketing yang gesit, nama Gildak sering muncul di linimasa. Maka, mitra tidak berjalan sendirian. Mereka ikut terbawa arus promosi besar yang gencar.
Pada akhirnya, keputusan masuk ke dunia franchise bukan soal ikut-ikutan. Keputusan ini soal membaca peluang dengan cerdas. Karena itu, memilih Gildak berarti melangkah dengan dasar yang kuat. Setiap aspek sudah teruji oleh pasar. Dengan begitu, mitra bisa fokus pada pengelolaan harian. Lalu, keuntungan bisa menjadi hasil nyata, bukan sekadar harapan. Jadi, langkah untuk bergabung sekarang justru lebih relevan. Momentum sedang terbuka, pasar masih besar, dan kesempatan ada di depan mata.